Renungan Harian
Sabtu, 13 Jul 2024

Bersyukur

Baca : Yunus 2:1-10


“Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!” (Mazmur 42:6)

Baik atau buruk keadaan hidup kita ditentukan oleh cara pandang kita. Seorang ibu menyuruh kedua anaknya membeli sebotol minyak. Di tengah perjalanan botol itu jatuh dan minyaknya tumpah setengah. Anak yang pertama menangis dan sedih karena minyak itu. Sedangkan anak yang kedua, bersyukur karena bisa menyelamatkan minyak yang setengah lagi. Respon mereka berbeda, karena cara pandang yang berbeda. Fakta ini juga dibenarkan oleh William James, seorang pakar ilmu psikologi asal Amerika, berkata, “Kita, manusia, selalu memikirkan apa yang tidak kita miliki dan tidak bersyukur kepada Tuhan atas apa yang kita miliki. Kita selalu melihat sisi gelap dan yang mengerikan dalam kehidupan ini. Kita tidak pernah melihat sisi cerah dalam kehidupan ini. Kita selalu bersedih atas kekurangan yang kita miliki dan tidak pernah bahagia dengan apa yang ada pada diri kita.”

            Kisah Yunus kiranya memberikan inspirasi bagi kita yang sedang dilanda masalah untuk belajar bersyukur kepada Tuhan. Yunus di dalam perut ikan yang harus berjuang antara hidup dan mati masih dapat bersyukur kepada Tuhan. Begitu juga Daud, kepada jiwanya sendiri ia berkata, “Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!” (Mazmur 42:6).

            Sahabat Gandoem Mas, selalu ada alasan untuk bersyukur. Orang-orang yang berbahagia adalah mereka yang selalu melihat sisi baik dari semua kejadian. Hari-hari ini Anda sulit untuk bersyukur? Lihatlah yang masih ada pada Anda dan syukurilah! SP


BERSYUKUR MEMBERIKAN KEKUATAN DI DALAM TEKANAN